Jumat, 01 April 2011

Kesaksian seorang sahabat (1 April 2011)

Syalom...
Aku seorang istri yang terpisah dari suami karena begitu banyak peristiwa… (namaku tidak usah dicantumkan)

Sejak kami menikah, kami belum dikaruniai seorang anakpun. Awal pernikahan hidup kami bahagia. Lama kelamaan Tuhan membukakan semuanya. Suamiku hidup dalam dosa berat sampai dosa kriminal dia jalankan dan suamiku sudah berkali-kali keluar masuk penjara. Awalnya orangtua dan keluarga tidak tahu, akhirnya karena aku sudah tidak tahan lagi, mau tidak mau orangtua dan keluarga tahu kebejatan suami. Aku masih terus melakukan yang terbaik untuk suami, tapi suami sudah menjadi manusia yang bebal. Apa dan siapapun yang menasihati tidak diterimanya.

Singkat cerita, kurang lebih 3 bulan yang lalu suamiku keluar penjara, tapi karena keluargaku sudah sangat membenci perbuatannya yang menyia-nyiakan aku, maka aku tidak diperbolehkan lagi tinggal bersama suami, aku tinggal bersama orangtuaku, sedih sekali, terlebih-lebih keluarga menyuruhku bercerai tapi aku tetap memegang teguh janji pernikahan bahwa apa yang sudah dipersatukan oleh Tuhan tidak boleh diceraikan oleh manusia sehingga aku terus membawanya dalam doa. Sampai suatu saat aku baca page Novena Tiga Salam Maria, begitu banyak doa-doa yang dikabulkan dengan Novena Tiga Salam Maria dan aku berpikir kalau orang lain bisa aku pasti punya hak untuk mendapat jawaban doa itu. Kira-kira awal bulan lalu aku memulai doa Novena Tiga Salam Maria tepat jam 5 pagi di setiap hari, setelah 9 hari pertama komunikasi sama suami masih lancar, tapi dia masih tetap bebal. Aku berpikir, tidak ada salahnya kumulai lagi putaran ke-2. Tiga hari pertama masih lancar, setelah itu sampai pada hari ke-9nya, tersendat-sendat, sampai-sampai terkadang aku terlambat tidak pas jam 5 tapi aku tetap meneruskan walaupun waktunya kadang-kadang sudah telat 1 jam tapi tetap kuteruskan. Selesai 9 hari yang kedua, kami sering bertengkar di telephone (hp)… dan akhirnya suami tidak ada kabar, hp-nya dimatikan, betul-betul menghilang. Jujur, akupun mulai putus asa. Kenapa 2x Novena tapi malah jadi begini? Aku bingung, aku menangis. Apakah memang ini yang harus kujalani? Aku tetap berdoa walaupun tidak novena lagi, aku tetap berdoa dan terus berdoa, aku pernah baca untuk masalah yang serius bisa dilaukan setiap 1 jam, selama 9 jam…

Kucoba Novena 9 jam, tepat 10 hari yang lalu, suami menghubungi aku, dia minta bertemu tetapi aku menolaknya karena aku tidak bisa, aku bekerja, besoknya begitu juga, aku juga menolak karena bekerja. Sampai hari Jumat yang lalu, entah kenapa keluar dari mulutku untuk memintjam uangnya dan singkat cerita uang itu dia janjikan hari Sabtu.

Aku jumpai dia di rumah teman dan di rumah teman itu ternyata ada seorang wanita. Awalnya aku sudah punya feeling tidak enak, akhirnya pacarnya temanku yang punya rumah menelpon aku dan bilang kalau perempuan itu adalah pacara suamiku… Oh Tuhan, mengapa jadi begini? Aku berusaha sabat dan menanyai semuanya, tapi suamiku tidak mengaku. Akhirnya aku pulang dengan pikiran kacau. Sesampai di rumah, aku berdoa, aku menangis sejadi-jadinya. Aku minta petunjuk dari Tuhan.
Besoknya, suami kembali menelepon aku katanya dia akan jelaskan semuanya. Karena aku memang rindu rumah tanggaku dipulihkan, aku berdoa kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria, minta petunjuk. Apakah kujumpai atau tidak? Dengan segala kekuatan kucoba menjumpai, kami berbicara banyak dan suamiku berjanji tidak akan mengkhianati lagi dan perempuan itu, menurut ceritanya, sudah diusir.

Aku berusaha untuk mempercayai suami. Aku pulang dengan hati tenang. Sebelum tidur, aku berdoa minta perlindungan Tuhan dan penyertaan Bunda Maria. Tengah malam, temanku yang punya rumah menelepon aku untuk membicarakan permasalahannya dengan pacarnya. Tak berapa lama dari seberang telephone terdengar suara sepeda motor mendekati temanku tadi dan terdengar suara wanita, dan secara tiba-tiba temanku mematikan hp-nya. Aku hubungi lagi temanku itu, dan aku tanyakan kenapa hap dimatikan, tapi dia gugup menjawab. Aku tidak mau ambil pusing, aku minta temanku untuk memberikan hp-nya kepada suamiku karena aku mau bicara. Sewaktu hp diberikan kepada suami, ternyata benar suami sedang bersama perempuan itu karena terdengar suara wanita itu berbicara dengan suami. Dengan menangis, aku bilang pada suamiku, kamu tega membohongi aku, lalu hp kumatikan.

Malam itu aku tidak bisa tidur. Sepanjang malam itu aku menangis dan berdoa Salam Maria. Sampai jam 5 pagi aku memulai lagi doa Novena setelah itu aku tertidur sebentar. Kira-kira jam 11 siang suamiku masih sms seperti tidak pernah terjadi sesuatu, tetapi sms-nya tidak kujawab karena aku masih sedih dengan perlakuannya. Selang 15 menit kemudian telephone dari seseorang masuk, menyatakan suamiku ditangkap polisi karena kejahatan yang dia lakukan. Pada saat itu aku sangat tenang menerima kabar itu. Inilah jawaban Tuhan. Tuhan telah memberikan ganjaran yang patut diterima suamiku. Mungkin inilah yang terbaik agar suamiku tidak bisa lagi berhubungan dengan perempuan nakal itu. Sedih memang, tetapi ini yang terbaik untuk semuanya. Aku percaya Tuhan dan Bunda Maria masih bekerjad dalam masalahku. Mohon dukungan doa supaya melalui kejadian ini Tuhan berkarya memulihkan suamiku dan bila Tuhan berkenan Tuhan pulihkan juga rumah tanggaku. “Jadilah padaku menurutu kehendak-Mu.”

Bunda, kasihani suamiku. Bapa, ampuni suamiku, dia tidak tahu apa yang dia perbuat padaku.
Terimakasih...

4 komentar:

  1. Tuhan mengetahui isi hati kita. Berserahlah dan Tuhan akan menjawab doa kita tepat pada waktunya. Tuhan memberkati ya. Amin

    BalasHapus
  2. Tuhan... tolonglah wanita ini... aku berdoa agar suami segera kau pulihkan jln hidupnya, dan mereka kembali merajut rumah tangga dan berbahagia sampai akhir menjemput mereka di dalam Tuhan.

    BalasHapus
  3. Bunda Maria jangan sia2kan niat yang tulus dari wanita untuk menata suatu'Kerajaan Allah' di dunia dalam bentuk sebuah keluarga yang harmonis,aman dan damai.Bunda,Tunjukkanlah belas kasihmu kepada dia segera karena ia tetap berharap ditengah kekacauan pikiran dan kehidupannya.Amin

    BalasHapus
  4. Terima kasih Bunda Maria atas terkabulnya permohonan saya untuk mendapatkan juara umum di sekolah saya. Saya betul-betul tidak menyangka permohonan ini dapat terkabul. Saya melakukan doa novena ini lebih dari 9 hari dan secara rutin berturut2 sampai hari terkabulnya permohonan ini, yakni tepat pada hari ini. Bunda Maria memang maha murah dan selalu memberikan yang terbaik bagi kita semua. O:) Semoga kesaksian ini dapat bermanfaat bagi semua yang membaca. Bunda Maria & Tuhan Yesus menyertai kita semua

    BalasHapus